Bab 2056
Dia tak pernah menyangka bahwa akan ada hari ketika hatinya merasakan kehangatan dari seorang anak.
Air mata menusuk kedua mata Shirley saat dia memegang tangan Lilian.
“Terima kasih, Lilly. Aku akan bahagia, dan kau juga pasti akan bahagia. Aku percaya bahwa dirimu akan segera dipersatukan kembali dengan kedua orangtuamu.”
Saat berbicara, dia tiba-tiba teringat sesuatu dan kemudian segera mengeluarkan ponsel dari sakunya.
Shirley ingin membuat ponsel itu berada dalam mode bisu, tetapi kemudian menyadari bahwa Madeline telah melakukannya ketika menyerahkan ponsel itu kepadanya. Kekhawatirannya barusan ternyata tidak perlu.
Karena tidak memiliki pengisi daya, dia mengaktifkan mode daya rendah untuk mencegah baterai habis saat dia membutuhkannya nanti.
Namun, ketika melihat potret keluarga terpampang di layar kunci, kecemburuan mulai mengalir dari kedua matanya di luar kemauannya.
Betapa bahagianya gambaran sebuah keluarga beranggotakan lima orang itu.
Jika memungkinkan, dia juga berhara
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda