Bab 1360
Kilatan tegas muncul di kedua mata dalam Jeremy. Dia meraih bahu Madeline yang lemah dan hendak membawanya kembali ke kamar untuk berganti pakaian.
Namun, Madeline tidak mau. Dia dengan putus asa membebaskan dirinya dengan tatapan mendominasi di matanya. “Aku menyuruhmu untuk meninggalkanku sendiri. Apa kau tidak mengerti?”
"Aku bisa mengabaikan siapa pun dalam hidupku, tapi aku tidak bisa mengabaikanmu." Aura Jeremy saat ini lebih mendominasi daripada Madeline.
Dia tak bisa membiarkan ini berlanjut lagi. Namun, saat meraih lengan Madeline dan melangkah maju, dia tiba-tiba menerima tamparan keras di wajahnya.
Telapak tangan Madeline mendarat di wajah Jeremy dengan keras.
Jeremy tertegun sejenak saat wajah tampannya menoleh ke samping. Dia tak merasakan sakit di pipinya, tapi hatinya benar-benar sakit.
Dia tak tahu apa yang bisa dia lakukan untuk Madeline. Paling tidak yang bisa dia lakukan adalah menenangkannya agar tidak seemosional sekarang.
Namun, tepat ketika Jeremy hendak menenang
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda