Bab 394
Douglas tertawa terbahak-bahak.
"Itu tidak termasuk!"
Saat itu, Leia tersenyum sambil menyajikan makanan di depan mereka. Lalu, dia beralih ke Douglas.
"Ini Gerald, anak laki-laki yang dijanjikan ayahnya Leila ketika sedang mabuk. Seperti yang kamu lihat, Gerald begitu rapi, sangat tidak cocok dengan Leila. Iya, kan, Gerald?" kata Leia berbicara pada Gerald yang duduk di ujung meja.
"Ya, ya!"
Tentu saja Gerald bisa menangkap maksud Leia. Dia juga tidak mau fokus khalayak beralih padanya. Maka dia buru-buru mengangguk setuju.
Namun, rupanya hal itu membuat Douglas sedikit cemas. Sejujurnya, dia sudah lama menyukai Leila, tetapi belum sempat menyatakan perasaannya. Hubungan keduanya berada dalam ketidakjelasan.
Tetapi kemudian Nyonya Jung mengatakan bahwa pria yang akan dijodohkan dengan Leila juga ada di sana.
Drama pun dimulai.
Semua orang yang ada di sana menatap Douglas dan Gerald. Mereka mulai membandingkan keduanya.
Douglas segera berdiri dan tertawa.
"Wow, kalau bukan karena di
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda