Bab 1010
Pada akhirnya, Kaleb mengetuk gelas anggurnya, memberi isyarat kepada Zander untuk berbicara dengan Gerald.
Namun Zander agak enggan melakukannya. Lagi pula, seberapapun cermatnya dia menatap Gerald, pemuda itu tetap tampak seperti orang biasa. Jika dirinya harus memohon bantuan kepada orang biasa tentu menimbulkan tekanan yang cukup besar bagi Zander.
Sementara Zander masih bingung cara melakukannya, suara keras terdengar dari seorang pria paruh baya yang duduk di samping Zander—suara bantingan gelas anggur ke atas meja.
Kemudian pria itu berkata, “Aku sungguh tidak mengerti motif di balik pesta ini, Chairman Lovewell. Siapa sebenarnya orang yang sedang Anda jamu?”
Jelas sekali bahwa pertanyaan pria paruh baya itu secara tidak langsung ditujukan kepada Gerald yang duduk di kursi kehormatan sejak tadi.
Sejak awal orang itu sudah jengkel dengan kenyataan yang ada dan kejengkelannya semakin menjadi-jadi sejak tahu bahwa Zander juga sedang mencoba menyenangkan Gerald.
“Huh! Pesta hari in
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda