Bab 1108

"Mungkin aku bisa mencobanya," ucap Gu Lichen tanpa tersentak. Dua pria tinggi dan perkasa, kedua pria ini yang mendominasi kota Shen, sekarang saling berhadapan. "Jika Yiran tidak mau tinggal di sini, maka aku akan membawanya pergi apapun yang terjadi!" ucap Gu Lichen. "Kalau begitu aku akan mematahkan tanganmu yang lain juga," ucap Yi Jinli dingin, segera menyerang Gu Lichen. Gu Lichen melihat Yi Jinli datang dan menghindar. Kedua pria itu mulai bertarung bolak-balik, tetapi Gu Lichen tidak bisa menyerang karena tangan kanannya terluka. Yi Jinli telah menjepit Gu Lichen dan meraih tangan kirinya yang tidak terluka. Tepat saat dia akan mematahkannya, Ling Yiran tiba-tiba langsung ke depan dan meraih tangan Yi Jinli dengan erat. "Tidak! Jangan sakiti Gu Lichen lagi!" Ekspresi Yi Jinli segera berubah menjadi sangat pucat. "Bagaimana jika aku bersikeras untuk mematahkan tangannya?" "Apakah tidak ada artinya bagimu untuk mematahkan tangan seorang pria?" tanya Ling Yiran. Hao