Bab 6281
"Harvey, dasar b*jingan!”
"Kau benar-benar tidak tahu terima kasih!"
Keesokan harinya, Zhuri Vaus menyerbu Harvey York di ruang makan hotel bintang lima itu.
Dia melempar tas Hermes-nya ke atas meja sambil melotot ke arah Harvey dengan mata terbelalak. Kalau tatapan bisa membunuh, dia pasti sudah mati.
"Kau tahu berapa banyak panggilan yang harus kulakukan tadi malam karenamu?”
"Setelah aku melakukan semua panggilan dan mengabaikannya, aku sama sekali tidak bisa menghubungimu?”
"Kau pikir kau siapa? Mengapa kau bisa bersikap angkuh dan sesombong itu?"
Menurut Zhuri, dia telah berusaha keras untuk membantu Harvey menyelesaikan masalah ini.
Tetapi pada akhirnya?
Setelah menyanjung semua orang itu, dia bahkan tidak dapat menemukan Harvey.
Usaha-usahanya telah sia-sia belaka.
Itulah sebabnya dia segera pergi ke tempat itu ketika dia menerima berita tentang keberadaan Harvey.
Ketika Zhuri melihat betapa riangnya Harvey, yang bisa dia rasakan hanyalah sesak di dadanya.
Harvey me
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda