Bab 518 Dia Menyelamatkannya
Segera, Joel tiba di depan Lucy.
Ketika Lucy melihat bahwa orang yang turun adalah Joel, sesaat dia tertegun dan berseru, “Kenapa kamu di sini?”
Joel membelalakkan matanya dengan kuat.
"Menurutmu siapa lagi yang mau mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkanmu?"
Ungkapan "mempertaruhkan nyawanya" sudah mengungkapkan semua jenis bahaya dan kesulitan.
Mata Lucy memerah sedangkan hidungnya mulai perih.
Dalam keadaan seperti ini, hati Lucy menjadi sangat rapuh. Dia merasa seakan kekuatannya telah runtuh, bagaikan tembok kota yang hancur di dalam hatinya, membuka pintu air.
Air mata jatuh tanpa suara dan tersapu hujan, membuatnya tidak bisa membedakan mana yang air hujan dan mana yang air matanya.
Joel menatapnya dalam diam.
Lucy biasanya cerdas dan lincah atau berlidah tajam dan galak. Dia jarang menunjukkan sisi yang lemah dan rapuh di depannya.
Suatu tempat jauh di dalam hati Joel bergerak diam-diam. Dia memegang tali yang melingkari pinggangnya dan mengikatkannya pa
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda