Bab 61
Sontak para mahasiswa itu berkerumun, bahkan Nathaniel melihat ke arah yang ditunjukkan.
Gerald juga melihat ke arah yang ditunjukkan dengan raut muka penasaran.
Gadis yang baru saja melangkahkan kakinya keluar dari mobil itu cantik luar biasa dan ternyata Gerald mengenalnya, mereka baru saja bertemu belum lama berselang.
Siapa lagi kalau bukan Mila?
“Ahh. Dia sangat cantik! Andai dia bisa jadi pacarku.” Mahasiswa yang berdiri di antara Gerald dan Nathaniel berseru, matanya memancarkan hawa nafsu.
Mahasiswa itu terlihat bodoh oleh celetukannya sendiri.
“Gila kamu! Siapa bilang kamu bisa memimpikannya jadi pacarmu? Dengar, ya. Victor naksir gadis itu! Kamu hanya boleh memandangnya, tapi kamu harus sadar diri bahwa dia tidak mungkin bisa jadi pacarmu!” Nathaniel berkata dengan nada jijik.
“Ahh! Brother Victor. Nggak heran, sih. Dia ganteng jadi wajar saja kalau dia suka sama gadis yang luar biasa cantik!”
Ketika si mahasiswa itu mendengar nama Victor disebut, dia langsung merasa
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda