Berenang bersamamu

“bagus pun membalikkan tubuhnya menghadap ke arahku “ maaf juga tadi aku bersikap kasar!” balasnya Bagus pun mencium keningku “ lain kali jangan mengangkat ponselku sembarangan aku benar benar tidak menyukainya!” bagus memperingatiku dengan tegas “ Siap, bos!’ jawab ku dengan senyum lebar Aku pun menenggelamkan wajahku di dada bidang yang di lengkapi dengan dengan roti sobeknya itu, Pelukan itu di sambut hangat oleh bagus yang mengencangkan pelukannya, terdengar detak jantungnya yang berdetak lebih cepat sepertinya tadi dia benar benar emosi saat tau aku mengangkat telponnya. “ Tadi kami sempat bicara dengan orang yang menelpon di ponsel ku?” tanyanya dengan merenggangkan pelukan itu. Aku menggeleng, dia tidak menyahut sapaan ku cuma terdengar suara berisik saja!” jawabku menjelaskan Tidak ada pertanyaan lain dari bagus dia hanya menatap penuh makna ke arah bola mataku. “ ganti lah baju dahulu, setelah itu makan aku sudah menyiapkan makanan!” aku melepaskan pelukan itu. “ Kamu, sudah m