Rencana pernikahan dadakan
Aku hempasku tubuhku di atas kasur ketika telah berada di dalam kamar
“ Lelah sekali”ungkapku sambil menikmati empuknya kasur.
Bagus menelungkup tubuhnya tepat di atas kepalaku, di kecupnya keningku perlahan yang membuat aku refleks menutup mataku untuk menikmati sentuhan kelembutan yang dia berikan.
“ istirahat lah dulu!” perintahnya sebelum dia kembali berdiri.
“ mau kemana?” tanyaku
“ tidak ada, Cuma ingin bersantai disana!” serunya sambil menunjuk ke arah sofa.
Aku memanyunkan bibirku
“ tidak bisakah temani aku dulu, disini!” pintaku kepadanya
Bagus kembali mendekatkan tubuhnya kepadaku, “ tidurlah, akan aku temani sampai kamu tertidur dengan nyenyak!” ungkapnya.
Diapun mengelus rambutku dengan sangat lembut yang membuat aku dengan cepat larut dan beralih menuju alam mimpi meninggalkan dunia nyata untuk waktu yang lama.
**
Aku terbangun dalam tidur panjangku ketika mendengar kehebohan dari dalam ruangan kamarku.
Aku buka mataku perlahan samar samar telah ada sosok wanita yang aku s
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link