Bab 39
"Nita adalah putri sulung Keluarga Raharjo, bukan anak dari Keluarga Darmanu. Aku harap ke depannya Bu Felly bisa bertindak dengan lebih bijak, supaya nggak berakhir mempermalukan diri sendiri," kata Selina dengan tegas.
"Aku sudah mengatakan semuanya di sini," tambah Selina sambil bangkit berdiri. Kemudian, dia berbicara pada Feriz, "Pak Feriz, tolong lebih sering menasihati istrimu. Kami masih ada urusan lain, jadi kami nggak akan berlama-lama."
Kenzo pun ikut berdiri, sementara Selina merangkul lengannya dengan manja. Karena ada yang mendukungnya, Selina menoleh, berbicara dengan nada manis yang penuh sikap percaya diri, "Aku ini orang yang suka berterus terang, tapi nggak bermaksud buruk. Semua ini demi kebaikan anak-anak. Sebagai orang tua, tentu kalian paham, 'kan?"
Feriz bisa melihat bahwa Selina ini sangat pandai berbicara. Awalnya, dia tidak ingin menanggapi. Namun, setelah melihat tatapan dingin dari Kenzo, dia hanya bisa menelan ludah, lalu berkata, "Tentu saja, aku mengerti
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link