Bab 525
"Nggak usah pedulikan hal ini, Gisel adalah anak yang pintar dan hebat, dia nggak akan membiarkan dirinya ditindas," ujar Fento. Dia merasa bahwa tidak mudah bagi Keluarga Dallas untuk menindas Gisel.
"Bagaimana kalau kita mengangkat Gisel jadi putri angkat kita? Kalau ada orang yang menindas Gisel, aku jadi punya alasan untuk membelanya," ujar Nisa dengan mata yang berbinar.
Rino yang baru saja berjalan masuk mendengar ucapan Nisa dan sudut mulutnya terangkat. Dia tiba-tiba merasa jika hubungan darah benar-benar luar biasa.
Nisa sama sekali tidak mengetahui identitas Gisel, tapi sudah menyukainya pada pandangan pertama.
Jika Nisa mengetahui Gisel adalah cucu kandungnya, dia pasti akan merasa sangat senang.
Meskipun masih belum melakukan tes DNA, Rino merasa jika masalah ini sudah bisa dipastikan.
Karena dia juga merasakan perasaan akrab saat pertama kali melihat Gisel.
"Nenek, sepertinya Nenek sangat bosan di dalam rumah. Menurutku Nenek bukannya ingin membela Gisel, tapi mau ikut ber

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link