Bab 2823
Surya menarik napas dalam-dalam, lalu menyahut, "Pak Groot, walaupun Aliansi Penguasa Kota nggak akan melanjutkan masalah ini, aku harap kamu ingat kalau masalah ini masih belum selesai. Sebaliknya, ini baru permulaan."
"Baru permulaan?" ulang Groot mengerutkan kening seraya menatap Surya.
"Benar." Surya melanjutkan, "Jangan lupa, saat Hamza tewas di Kota Utama Barker, beberapa orang tua itu bersikap toleran atau kelihatan toleran. Sebenarnya, mereka punya tujuan masing-masing."
"Hamza sudah tewas dan Kota Utama Divente sudah berpindah tangan. Pikiran mereka semua tertuju pada Kota Utama Divente. Tapi, Edmund akan memasang jebakan untuk membunuhku dalam waktu sesingkat itu. Ini sudah cukup untuk membuktikan kalau orang-orang dari Aliansi Penguasa Kota pasti memberikan tekanan padanya."
"Jadi, Aliansi Penguasa Kota, sembilan penguasa kota ini terlihat tenang di permukaan, tapi nyatanya mereka semua punya rencana sendiri-sendiri. Ke depannya, kamu harus berhati-hati saat menghadapi merek
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link