Bab 2810
Di langit malam, suara yang dalam terdengar lagi, kemudian Dewa Naga berkata, "Ya, sepertinya Edmund memang ingin membunuhmu, tapi ini adalah takdirmu sendiri dan aku nggak bisa menyelesaikannya untukmu."
Surya berlutut di tanah, kemudian menyahut, "Yang Mulia Dewa Naga, tolong bantu aku!"
Dewa Naga menjawab, "Surya, sebagai kultivator Klan Naga, kamu harus tahu betul kalau Klan Naga berbeda dari ras lain. Klan Naga bisa dikagumi oleh semua ras, karena Klan Naga nggak pernah memohon kepada siapa pun. Sejak kamu menjadi seorang kultivator Klan Naga, seharusnya kamu memahami kebenaran ini mulai awal."
Setelah mengatakannya, suara di langit menghilang.
"Yang Mulia Dewa Naga!"
Tidak peduli bagaimana Surya berteriak, Dewa Naga tidak merespons lagi. Dalam keputusasaan, Surya menggertakkan gigi, berdiri dari tanah dan melihat ke samping altar Dewa Naga. Surya segera berjalan ke altar Dewa Naga dan mengeluarkan cincin dimensi yang sudah menangkan dari kompetisi terakhir kali.
Surya melihat ke
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link