Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 87

Belakangan ini, Henry nyaris tidak pernah bertemu kedua putrinya, Cassandra dan Carissa, karena sibuk membantu Meliana mengurus pernikahan Devan. Begitu melihat Carissa, Henry langsung berusaha menyanjungnya. Dia mendekat sambil tersenyum dan berkata, "Carissa, lama sekali nggak bertemu Ayah." 'Boleh juga.' Ternyata, Henry masih mengingat bahwa dia adalah seorang ayah. Benar-benar tak disangka. Carissa menatap sang ayah dengan sorot dingin. Dalam benaknya, dia bersyukur bahwa Juna tengah menjaga Hervi di mobil. Jika pria itu sampai melihat bagaimana kondisi keluarganya, entah berakhir seperti apa ... Carissa tidak berani melanjutkan pemikirannya, lalu memilih untuk langsung pergi menebus biaya dan mengurus administrasi. Henry memanfaatkan kesempatan itu untuk menarik Cassandra dan bertanya, "Mana suamimu?" "Dia ..." Belum sempat Cassandra menjawab, Meliana yang berada di sampingnya tidak bisa menahan diri untuk menyela. "Lupakan dulu suamimu, apa sudah ada yang mengurus anakmu? Kapan k

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.