Bab 68
Kata-kata Lina barusan terasa seperti kutukan yang ditujukan langsung pada nyawa Cassandra. Carissa tak bisa lagi menahan amarahnya. Meski Lina lebih tua, dia tak sudi menoleransi sikapnya lagi kali ini!
"Lina, ucapanmu tadi sudah termasuk tindak pidana. Kamu sadar, 'kan?" tanya Carissa. Dia tidak sedang menakut-nakuti Lina, tetapi wanita itu memang perlu diperingatkan. "Sampai ada apa-apa dengan kakakku, keluarga Yudhistira nggak akan bisa hidup tenang!"
Lina merasa sangat terhina saat diintimidasi oleh seorang gadis muda seperti Carissa. Dia ingin membantah, tetapi tidak menemukan alasan yang tepat.
"Sebaiknya, kamu hati-hati. Kalau kalian berani memperlakukan kakakku begini lagi, aku bisa lebih merepotkan dari Meliana!" Dulu, Carissa yang bisa menangis saja ketika marah, kini sudah berani mengancam dengan lantang. Ini semua berkat dukungan Juna.
Nama Meliana membuat Lina ketakutan. Keberaniannya langsung runtuh, sehingga dia memilih bungkam.
Cassandra menyadari bahwa pertengkaran se
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link