Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 25

Setelah meminum latte kelapa, Juna mengambil kotak makanan dengan bentuk roti isi yang sangat imut. Saat dibuka, kotak itu berisi roti isi ayam panggang dengan sayuran yang pas di dalamnya. Desain kotaknya cukup praktis, menunjukkan bahwa Carisaa pandai membeli barang. Saat menunggu lampu merah, Juna tiba-tiba menatap Julian dan bertanya, "Julian, apakah pacarmu pernah membeli sarapan untukmu?" "Ah?" Julian tertegun. Pacar? Karena Julian terlalu sibuk dan tidak punya waktu untuk berkencan atau memperhatikan pacarnya, mereka sudah putus hampir setahun yang lalu. "Apa pertanyaanku sulit dipahami?" Juna menoleh ke arah Julian dan berkata, "Roti isi ini lebih enak daripada yang dibuat oleh perusahaan kita." Julian hampir tidak percaya bahwa kata-kata seperti itu keluar dari mulut bosnya, yang biasanya menganggap wanita sebagai sumber masalah! "Tuan, apa kamu sudah memutuskan untuk mempertahankan Nyonya Carissa?" Julian tidak bisa melupakan kejadian akhir pekan lalu. Julian, yang awalnya me

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.