Bab 777
Serina mengerucutkan bibirnya, "Hubungan dia dan aku agak istimewa. Kami memang pasangan, tapi nyatanya kami hanya nggak asing seperti orang asing saja."
"Tapi, menurutku Pak Aldi sangat mencintaimu. Saat kamu tertidur tadi malam, setiap kali berhenti di lampu lalu lintas, dia akan menoleh dan menatapmu diam-diam, dengan kelembutan dan kasih sayang di matanya."
Serina, "...."
Melihat tidak hanya tidak ada kegembiraan di wajahnya, tapi dia juga tidak berdaya, Yolanda mau tidak mau bertanya dengan ragu, "Bu Serina, apa kamu nggak menyukai suamimu?"
"Aku nggak mau membicarakan masalah pribadiku lagi. Aku hampir terlambat. Ayo masuk."
Setelah mengatakan itu, tanpa menunggu jawaban Yolanda, dia berbalik dan berjalan cepat menuju perusahaan, karena takut Yolanda akan menanyakan hal lain.
Yolanda menatap punggungnya dengan sedikit kecemburuan di matanya.
Begitu sampai di perusahaan, Serina dipanggil ke kantor oleh Navo.
"Bu Serina, Pak Direktur memutuskan untuk menggunakan desainmu untuk dise
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link