Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 508

Saat Aldi dan Merina bergegas menuju atas, Maria sedang berdiri di tepi atas dan hendak melompat. Dia lebih baik mati setelah hal seperti ini terjadi! Para dokter dan perawat di dekatnya membujuk, "Bu Maria, Pak Aldi akan segera datang. Kamu tenang dulu!" "Bu!" Maria mendengar suara Aldi dan berbalik dengan gemetar. Saat dia melihat Aldi dan Merina berjalan ke arahnya dengan cepat, dia menggertakkan gigi dan berkata, "Jangan mendekat! Kalau nggak, aku akan lompat sekarang!" Aldi berhenti, menatap Maria dan berkata, "Tenang dulu. Coba pikirkan, Yola masih belajar di luar negeri. Kalau dia tahu kamu melompat dari gedung dan dia nggak bisa melihatmu untuk terakhir kali, dia akan sangat sedih." Saat menyebut Yola, mata Maria berkedip dan dia tampak ragu-ragu. Saat ini, Merina tiba-tiba berkata, "Bibi Maria, ada beberapa kata yang ingin aku sampaikan kepada kamu." Tangan Maria menegang tanpa disadari dan tanpa sadar dia menatap Merina. Saat dia dilecehkan oleh kedua pria itu, Merina-lah yan

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.