Bab 382
"Pengembang bagian utara kabur membawa uangnya, para pekerja yang nggak menerima gaji bersiap untuk menggugat Grup Barata."
Ada kilatan rasa dingin di mata Aldi, suaranya sama sekali tidak hangat, "Temukan dia dan tangkap dia!"
Pengembangan lahan bagian utara merupakan usaha patungan antara Grup Barata dan pengembang. Kini setelah pengembang kabur, tentu saja para pekerja akan menyalahkan Grup Barata.
"Bagaimana dengan para pekerja yang meminta upah?"
"Kirim orang untuk memverifikasi dan menandatangani kembali kontrak dengan para pekerja. Kemudian lunasi tunggakan dan para pekerja diizinkan untuk melanjutkan konstruksi."
Andrian mengangguk, "Baiklah, aku akan segera pergi."
Setelah menyelesaikan masalah tersebut, Aldi mengambil kontrak dan melanjutkan membaca.
Tak lama kemudian, ponsel di sampingnya menyala.
Melihat pesan dari Merina, Aldi membukanya dengan ekspresi cuek. Setelah melihat isinya, tiba-tiba matanya semakin suram.
Satu jam kemudian, Merina duduk di hadapan Aldi, matanya m
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link