Bab 1557
Susan berjalan ke meja, meletakkan sup yang ada di tangannya di atas meja, dan mengerutkan alis, "Tadi aku melihat Salsa pergi dengan marah dari ruang kerjamu, apa kalian berdua berkelahi?"
Hilman mendengus pelan, tanpa berkata apa-apa.
Memikirkan kata-kata yang diucapkan Salsa, dia masih merasa sangat marah hingga kepalanya sakit.
Melihat wajahnya yang gelap dan diam, Susan mengelilingi meja dan berdiri di sampingnya, lalu meremas titik-titik akupunktur pada pelipisnya.
"Aku bilang padamu, kamu tahu kondisi jantung anak perempuanmu, kenapa nggak lebih manjakan dia? Kalau dia marah, bukankah kamu yang akan menenangkan dia?"
Hilman mengerutkan kening, suara rendah, "Kali ini aku nggak akan minta maaf, kali ini dia yang nggak masuk akal!"
Mendengar itu, Susan tidak bisa menahan tawa sedikit, "Kamu masih mau bersikap keras dengan anak perempuanmu?"
"Ini bukan soal aku yang bersikap keras, dia yang mau pergi ke Kota Yevion mencari Aldi, di sana begitu dingin, apa kamu pikir aku bisa biarka
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link