Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 1003

"Hmm, mulai sekarang kamu urus saja pekerjaanmu dengan tenang. Kamu nggak perlu khawatir tentang Grup Saner. Kamu punya beberapa kakak, jadi kamu nggak perlu terburu-buru maju dalam segala hal." "Oke, aku mengerti." Keduanya mengobrol sebentar, lalu Aldi pun datang. Melihat Serina, Aldi berjalan untuk duduk di sampingnya dengan ekspresi tenang dan menggandeng tangan Serina. Serina tertegun sejenak dan tanpa sadar ingin melepaskan diri. Aldi tiba-tiba mendekat ke telinganya dan berbisik, "Jangan biarkan orang tuamu khawatir karena pertengkaran kita. Mohon kerja samanya." Suaranya sangat pelan sehingga hanya mereka yang bisa mendengarnya. Napas panas menyembur ke telinganya, menggelitik telinganya dan tanpa disadari seluruh tubuhnya membeku. Mendengar nada dingin Aldi, Serina mengerucutkan bibirnya. Melihat betapa dekatnya keduanya, Jasmina menyipitkan matanya sambil tersenyum, lalu berdiri dan berkata, "Aku pergi ke dapur untuk melihat sup ayamnya, kalian mengobrol dulu." Aldi tak melep

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.