Bab 33

Pria itu tampak gelisah, sementara Hania justru sangat tenang. Dia mengambil pakaian Jamal yang kotor seraya berkata, "Aku dengar suara air di kamar mandi sudah berhenti, makanya aku masuk buat ambil pakaiannya. Kenapa heboh banget, sih?" "Pria dan wanita di satu tempat itu bahaya. Kamu tahu, 'kan?" Dia risih dengan tingkah laku Hania. Ternyata, wanita itu diam-diam masuk saat Jamal sedang mandi. Sungguh tidak bermoral! Bagi Hania, mendapati pria tanpa mengenakan atasan adalah hal biasa. Dulu, pada malam hari, warga kompleks perumahan sering kali berkumpul untuk bersantai. Umumnya, para pria tidak akan memakai baju atasan. Ucapan Jamal sangat menghiburnya. "Pak Jamal, zaman sekarang masih bahas pria dan wanita nggak boleh dekat? Lagi pula, aku nggak sengaja melihat kamu. Kamar mandinya pakai kaca, aku juga nggak menyangka kalau kamu langsung keluar begitu saja." Jamal hanya terdiam dan tidak bisa membalas. Dalam hatinya, Jamal meyakini Hania berniat buruk dan mencoba mendekatinya denga