Bab 195
Aku mengerutkan kening, merasa sedikit bingung.
Aku tidak begitu menyukai Riris, bukan hanya karena dia adalah orang yang dicintai Carson, tapi juga karena dia terlalu ramah.
Bagaimanapun, bersama dengannya membuat orang merasa sedikit tidak nyaman.
Riris datang dengan senyuman di wajahnya.
"Hei, Nona Meisya, kebetulan sekali."
Ergi mendengar suara itu dan segera menoleh untuk melihat.
Riris terlihat polos dan manis serta berpakaian modis.
Ergi melihatnya, matanya hampir bersinar dan bertanya padaku, "Mei, apa ini temanmu?"
"Ya, Nona Meisya dan aku berteman."
Sebelum aku bisa menjawab, Riris tersenyum pada Ergi.
Ergi tiba-tiba tampak terkejut dan berkata kepadaku, "Mei, aku nggak menyangka kamu punya teman seperti ini. Sekilas wanita ini terlihat sangat anggun, seperti wanita kaya."
Aku mengabaikan keterkejutan Ergi dan bertanya pada Riris dengan tenang, "Ada urusan?"
"Oh, nggak apa-apa. Hanya saja karena kita kebetulan bertemu, aku akan mentraktirmu makanan ini. Kamu bisa memesan apa
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link