Bab 79
Jenny menunggu-nunggu cemas selagi krimnya diuji.
Bahan-bahan dalam kosmetik sering kali menentukan efektivitasnya.
Meski dia telah merasakan efeknya secara langsung, dia tidak berani menyimpulkan tanpa laporan uji yang rinci.
Untungnya, dia tidak perlu menunggu terlalu lama.
"Bu Jenny, ini laporan ujinya ... tapi, kamu yakin ini sampel asli?" Petugas penguji menyerahkan laporan itu kepada Jenny dengan wajah masih terkejut.
Jenny membuka laporan tersebut dan seketika terkesima.
Sebuah senyum mengembang di bibirnya. "Jangan sampai beritanya tersebar!"
Jenny lalu pergi mencari Meriska.
"Carikan beberapa orang buat pemotretan. Nggak usah model, muka biasa saja sudah cukup. Kita bangun studio juga sekalian, untuk siaran live!" atur Jenny dengan mantap.
Bahan aktif yang dia lihat di laporan uji benar-benar di luar nalarnya.
Meski dia tidak mengerti bagaimana Yasa melakukannya, dia sangat yakin bahwa dunia kosmetik di masa depan akan berubah setelah peluncuran krim ini!
"Bu Jenny, nggak perl

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link