Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 38

"Apakah namamu Wanika?" "Benar." "Apakah kita berdua berteman?" "Benar." "Apakah salah kalau aku panggil kamu Teman Wanika?" "..." Mata Wanika terbuka lebar-lebar. "Kamu ... benar-benar sudah berubah." "Baik, baik. Aku akan berubah, abrakadabra." Calvin melambaikan tangannya dengan kesal. "Kita sudah lulus SMA dan akan jadi mahasiswa pada dua bulan ke depan, kita telah berubah dari kuncup bunga jadi bunga yang sudah mekar. Bukankah sangat normal kalau ada perubahan?" Wanika mengerutkan bibirnya, "Calvin, apa yang harus kulakukan agar kita bisa kembali seperti sebelumnya?" Calvin hendak menyuruh Wanika untuk tidur dengan baik dan terdapat segalanya di dalam mimpi, tapi Calvin mendengar Herman meneriakinya dengan keras. "Feri, ada apa dengan ayahku?" "Paman Herman kayaknya bilang kalau Universitas Kintani dan Universitas Benin sedang memperebutkanmu?" "Nggak mungkin." Calvin sangat mengenal dirinya sendiri. Hanya 30 peringkat teratas di provinsi yang bisa mendapatkan perlakuan istimewa s

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.