Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 73

Setelah makan siang, mereka bertiga keluar dari restoran. Betty harus pergi terlebih dahulu karena ada sesuatu yang mendesak di perusahaan. Begitu melihat Teresa tidak ada sopir, Fenna berkata kepadanya, "Mau aku antar?" "Oke." Teresa masuk ke mobil Fenna tanpa sungkan sama sekali. Setelah tinggal di luar negeri selama beberapa tahun, Teresa jelas merasa Fenna kali ini jauh lebih stabil daripada sebelumnya. Fenna menyalakan sebatang rokok dan berkata, "Kamu nggak keberatan?" Teresa tersenyum dan berkata, "Kamu sudah menyalakannya, kenapa masih tanya padaku?" Di antara mereka bertiga, dialah satu-satunya yang tidak merokok, tapi karena bau asap rokok di tubuh Arvin, Teresa sudah terbiasa dengan bau tersebut dan tidak menjauh. Begitu melihat Fenna tidak khawatir, Teresa bertanya, "Sudah pulang ke rumah?" Fenna menggelengkan kepalanya. Saat melihat ini, Teresa tidak tahu harus berkata apa. Teresa tidak dicintai oleh ayah atau ibunya, tapi keluarga Fenna juga tidak sederhana. Ibunya mening

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.