Bab 281
Sebuah Rolls-Royce memimpin konvoi kendaraan hias megah, bergerak dari pasar bunga ke Shangri-La Hotel di pusat kota.
Saat ini, Zetty kelelahan karena menangis dan sekarang tertidur dalam pelukan Mommynya. Ia menggumam dalam tidurnya, "Aku tidak ingin Ayah. Ayah jahat."
Mata Rose merah dan hatinya terasa seperti disayat dengan pisau.
Tiba-tiba ada ketukan di pintu hotel. Josephine memandang ke arah kakak iparnya yang tampak menyedihkan dan mengambil inisiatif untuk bangun dan membuka pintu.
"Kakak Ipar, cepatlah."
Mendengar seruan Josephine, Rose meletakkan Zetty di tempat tidur dan berjalan keluar.
Di luar pintu ada lautan mawar merah cerah.
Tanah dilapisi kelopak bunga yang tebal dan ada pelampung putih di kedua sisi jalan. Di dalam pelampung ada mawar berbentuk hati.
Setelah dihitung, ada 11 pelampung.
Josephine menatap pemandangan itu dengan heran.
"Berapa banyak mawar yang kau butuhkan?"
Rose memandang Josephine dan berkata sambil tersenyum, "Anak pesolek mana yang men
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link