Bab 2644
Setelah mendengar yang dikatakan Whitney, Robbie meraih lengannya dengan penuh semangat dan mengguncangnya dengan paksa.
“Kakak Ipar, beri tahu aku. Di mana dia? Di mana dia?”
Whitney mendorong Robbie saat Robbie mengguncangnya dengan keras, Whitney mendesah putus asa, “Robbie, berhenti mengguncangku. Biarkan aku memberitahumu semuanya secara perlahan.”
Robbie segera berhenti mengguncang Whitney dan menatapnya dengan patuh.
Whitney mau tidak mau menggoda Robbie ketika ia menyadari betapa patuhnya Robbie.
"Aku haus," renung Whitney.
“Tunggu aku di sini, Kakak Ipar. Aku akan mengambilkan secangkir air untukmu,” kata Robbie sebelum ia bergegas pergi.
Tak lama kemudian, Robbie kembali dengan membawa secangkir air.
"Minumlah air, Kakak ipar."
Setelah Whitney meneguk air, Robbie bertanya, “Kakak Ipar, apa bahumu sakit? Apa kau ingin aku memijatmu?”
Whitney tertawa terbahak-bahak.
“Robbie, seberapa besar kau menyukainya? Kau bersedia untuk mundur dari tempatmu yang tinggi dan perkasa hany
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link