Bab 2597
Ekspresi terkejut muncul di wajah Robbie.
“Karena kau sangat memahaminya, kau pasti tahu siapa dia.”
Zetty berkata, “Aku hanya menebak-nebak. Aku tidak berani mengambil kesimpulan karena…”
Ekspresi ragu muncul di wajah Zetty saat sebuah pikiran muncul di benaknya.
Robbie memandang Zetty dengan heran.
"Kenapa kau tidak berani mengambil kesimpulan?"
Zetty berkata, “Itu karena orang ini tidak menyimpan dendam terhadap keluarga Ares atau Jens. Tidak ada alasan baginya untuk menyakiti Jens.”
Robbie bingung.
"Itu aneh."
Zetty menyela Robbie, “Robbie, aku sudah bertemu denganmu dan Jens, tetapi aku belum melihat Angel. Aku ingin mengunjunginya.”
Robbie memikirkan bagaimana ia menghabiskan sebagian besar waktunya untuk membantu Hecate akhir-akhir ini. Ia harus menjaga ibu Hecate dan menghibur Hecate ketika Hecate merasa sedih. Ia tidak mengobrol dengan para saudari dari Divisi Intelijen Militer selama beberapa hari. Ia merasa sangat menyesal. Ia kemudian memberi tahu Zetty, “Zetty, kau ha
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link