Bab 2465
Sekembalinya ke vila, Jay masuk ke ruang kerja dan menuliskan semua yang ia lihat dan dengar di makam.
Angeline membawakannya teh. Melihat lembaran kertas diletakkan di mana-mana di ruang kerja, ia menjadi sangat penasaran.
"Apa yang kau lakukan, Jaybie?"
Jay berkata, "Aku ingin menggambar semua hal yang aku lihat dan dengar di dalam makam, Angeline."
Ketika Angeline mendengar ini tentang hal-hal di dalam makam, ia segera tertarik dan membolak-balik semua kertas.
Ketika ia melihat potret pepunya peti mati es, Angeline bingung.
Anak laki-laki yang mengenakan jubah dan berambut panjang sepinggang memiliki permata di dahinya. Pemandangan itu membuat Angeline mengingat mimpi aneh yang ia alami bertahun-tahun yang lalu.
"Aku pernah memimpikannya sebelumnya, Jaybie."
Jay meletakkan penanya dan menatap Angeline dengan heran.
"Ceritakan padaku, Angeline."
Pikiran Angeline melayang ke tengah malam itu dari bertahun-tahun yang lalu.
“Saat hamil Robbie, Jens, dan Zetty, aku sering bermimpi aneh
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link