Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 15

Di samping pohon gingko di sisi barat lapangan rumput Akademi Kedokteran, Safira duduk dalam kehangatan yang nyaman. Aroma disinfektan dari laboratorium masih samar-samar melekat di hidungnya. Dia membuka kancing di kerah bajunya, membiarkan udara segar mengisi paru-parunya, sambil menaburkan remah roti gandum ke arah burung-burung merpati berwarna abu-abu keputihan yang berkumpul di depannya. Sudah tiga bulan berlalu sejak Safira tiba di Akademi Kedokteran. Sehari-hari, dia menghabiskan waktu penuh di dalam laboratorium. Hingga kartu akses di sakunya tampak nyaris membekas di jas putihnya. Kesibukan semacam ini mungkin melelahkan bagi banyak orang, tetapi bagi Safira, yang telah melewati berbagai kesulitan, kesibukan ini tidaklah berarti apa-apa. Safira berada di tengah kelompok penelitian obat baru, dikelilingi oleh para ahli dan tokoh terkenal dalam dunia medis. Meskipun saat ini hanya asisten laboratorium, dalam tiga bulan terakhir, dia telah menyerap pengetahuan lebih banyak darip

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.