Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 40

Kemudian bola mata John berputar dan jatuh pingsan karena merasa kesakitan, tubuhnya terus bergerak dari waktu ke waktu yang membuktikan bahwa dia masih memiliki sisa napas terakhir. Orang lain mungkin tidak paham dengan hebatnya tendangan Jerry, tapi Vito dapat dengan jelas melihat bahwa sangat mustahil bagi John untuk memulihkan kakinya meski dokter ajaib mengambil tindakan dengan tingkat kerusakan yang seperti ini. Jika hari ini John bisa hidup, maka dia akan menghabiskan sisa kehidupannya di kursi roda. "Jerry, kenapa kamu begitu impulsif? Kamu benar-benar telah buat masalah besar kali ini," ujar Adrian yang bergegas datang ke sini dan merasa terkejut saat melihat adegan di depannya. Adrian terus memikirkan dengan cemas bagaimana dia harus meminta maaf pada Jared agar dia tidak melampiaskan amarahnya pada Keluarga Osand saat sedang mengantar kepergian para tamu. Hanya saja, tendangan Jerry sama saja dengan memutuskan semua jalan keluar. Putra satu-satunya dilumpuhkan dan menjadi ca

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.