Bab 70
Kekaguman di wajah Chelsea langsung sirna.
"Aku nggak bisa 100 persen yakin soal ini, tapi aku setidaknya 80 sampai 90 persen yakin." Lanjut Charlie. "Aku nggak pernah kasih tahu kamu, karena aku berhubungan baik dengan dia sebelumnya. Selain itu, aku pikir jasanya bisa buat mengabaikan masalah ini."
Chelsea merasakan hawa dingin menjalari seluruh tubuhnya, sampai tangannya yang gemetar berhasil mengambil segelas anggur ke bibirnya.
"Dia mungkin mengesankan, tapi dia rugi besar. Kamu nggak boleh sembah orang kayak dia. Kalau kamu nikah sama dia, aku khawatir akan keselamatan kamu." Kata Charlie acuh tak acuh sambil memotong steaknya.
"Aku yakin Elliot punya alasan untuk lakuin itu ... aku nggak percaya, dia orang jahat ...." Chelsea bergumam setelah hening sejenak. "Aku tahu kalau Elliot hilang tujuan. Aku habiskan bertahun-tahun di sisi dia, jadi aku kenal dia banget."
Charlie terkekeh melihat adiknya mudah tertipu.
"Ada seorang pembunuh berantai yang akhirnya ditangkap beberapa
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link