Bab 179
"Makan malam sudah siap. Ayo cuci tangan kalian." Kata Laura sambil berjalan keluar dari dapur.
Avery segera membawa kedua anaknya untuk mencuci tangan.
Saat itu pukul 21.00 malam. di kamar anak-anak. Hayden membuka matanya saat dia bertanya-tanya tentang apa yang dikatakan Avery sebelum makan malam.
"Layla." Hayden memanggil adiknya.
"Hayden, kamu masih bangun juga? Aku takut. Elliot tampan banget, tapi dia orang jahat. Hiks, hiks, hiks. Kenapa dia mau cekik kita?" Layla mengulurkan tangannya berharap kakaknya akan memeluknya sehingga dia merasa aman.
Hayden memberi tahu Layla spekulasinya, "Mungkin dia ayah kita."
"Apa?" Layla berteriak kaget.
"Layla, kita harus ambil tindakan sendiri. Kita harus temuin kebenaran dia." Hayden memutuskan dengan sebuah rencana.
"Apa yang harus kita lakukan, Hayden?" Layla bertanya sambil menatap Hayden dengan mata bulatnya yang besar.
"Tidur dulu." Kata Hayden.
***
Keesokan paginya, Internet Grup Sterling rusak. Tim keamanan jaringan mulai m
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link