Bab 64
Tatapan acuh tak acuh Selena jatuh pada wajah angkuh Ivana. Pantas saja dia menjadi "teman baik" Jenny, aktingnya mirip sekali dengan Jenny.
"Apa yang kalian ributkan? Ada apa?"
Albert masuk dengan langkah besar. Mengenali identitas Albert, seluruh ruangan kelas pun seketika menjadi hening.
Ivana juga tidak lagi menunjukkan wajah menangisnya kepada Albert. Semua orang di Universitas Norton tahu bahwa Albert adalah orang yang sangat tegas, wajah menangis Ivana sama sekali tidak akan berpengaruh padanya.
"Pak Albert, nggak ada apa-apa, ini hanya masalah kecil saja!" Ivana tersenyum dengan dingin, lalu segera mulai mengadu kepada Albert, "Mahasiswi baru ini datang terlambat setengah jam pada hari pertama kuliah, mengganggu Pak Rudy yang sedang mengajar kita semua. Pak Rudy agak nggak senang. Sebagai ketua kelas, aku ingin berbicara dengannya baik-baik, tapi sepertinya dia nggak menghargainya!"
Albert dikenal sangat keras, dia pasti akan sangat membenci Selena setelah mendengar kata-kata i
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link