Bab 936
Setelah Damian selesai memesan, dia berkata, "Kondisimu masih sangat lemah, jadi kamu nggak boleh makan ini. Aku sudah memesan bubur yang bergizi untukmu, aku juga menambahkan potongan daging sapi. Setelah kamu keluar dari rumah sakit, aku akan memasakkan makanan yang kamu inginkan."
Alice hanya bisa terdiam.
"Kalau begitu, kenapa tadi kamu menanyakan dengan begitu antusias?" batin Alice.
Tiga puluh menit kemudian, ponsel Damian berbunyi. Dia melangkah keluar sebentar, lalu kembali dengan membawa kotak makanan dari Hotel Sangrilla.
Damian meletakkan kotak makanan itu di atas meja, lalu menaikkan sandaran kepala tempat tidur Alice. Setelah itu, dia meletakkan bantal di belakang pinggang Alice.
Begitu Alice mencium aroma lezat dari kotak makanan tersebut, rasa laparnya makin tak tertahankan. Dia berujar, "Cepat, aku mau makan."
"Aku akan menyuapimu," kata Damian sambil mencuci tangan. Dia membuka kotak makanan, lalu menyendok bubur. Setelah meniup bubur perlahan, dia menyodorkannya ke bi
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link