Bab 868
"Oke, berangkat. Pastikan mereka membawa pianoku dengan hati-hati. Kalau ada sedikit goresan pun, lihat saja!" ujar Silvi memperingatkan.
Itu adalah hasil dari tabungannya yang dia beli dengan nama Damian, dia bahkan meminjam uang dari internet untuk membeli piano kristal itu dari sebuah pelelangan. Dia mengatakan kepada orang lain bahwa itu adalah hadiah ulang tahun dari Damian, sehingga dia selalu bermain piano dengan hati-hati.
Jika bukan karena harus dipamerkan pada acara yang begitu penting hari ini, dia pasti tidak akan membiarkan para pembantu itu menyentuh pianonya.
"Ya," kata Leni.
Silvi dengan anggun masuk ke dalam Rolls-Royce, menuju ke Hotel Sangrilla.
Dia tiba di tujuan setengah jam sebelum jam masuk karena dia ingin melihat Alice dipermalukan!
Adapun yang lebih awal daripada dia adalah para staf dan wartawan serta pembawa acara dari berbagai platform berita besar yang ingin menampilkan situasi di konferensi pers.
Mobil Rolls-Royce dengan nomor plat keluarga Cavali pun mun
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link