Bab 740
"Persyaratanku hanya ini. Kalau kamu bisa melakukannya, datanglah untuk membicarakannya lagi. Kalau nggak, jangan buang waktu di sini," tegas Alice.
Setelah Alice selesai berbicara dan hendak masuk ke dalam, langkahnya sengaja berhenti sejenak. Dia menambahkan, "Oh, ya, karena kita pernah bekerja sama sebelumnya, aku akan mengenalkan seseorang. Kalian bisa bekerja sama dengan Vulcan."
Saat melihat senyum penuh makna di sudut bibir gadis itu, Damian langsung memahami maksudnya. Ini bukan memberikan harapan kepada Anis, melainkan memberinya keputusasaan.
Damian tidak bisa menahan tawanya dalam hati.
"Vulcan? Bukankah itu juga kamu?" tanya Anis sambil mengerutkan alis.
Sebelumnya, di acara ulang tahun ketiga Grup XS, bukankah Alice mengungkapkan simbol Vulcan dan Gagak?
Saat itu Alice tidak membantah, sehingga banyak orang berspekulasi bahwa Vulcan dan Gagak adalah orang yang sama. Meski banyak juga yang mengatakan mereka bukan orang yang sama.
Mengenai apakah hal itu benar atau tidak, An
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link