Bab 418
Setelah Harris mematikan telepon, dia segera menghidupkan pendingin ruangan ke suhu enam belas derajat. Kemudian, dia bergegas masuk ke kamar mandi, melepas pakaian dan mandi dengan air dingin.
Pada pertengahan Mei di Kota Sura, perbedaan suhu antara siang dan malam sangat besar. Harris keluar dengan gemetar, tidak mengenakan atasan dan hanya mengenakan celana pendek. Dia berbaring di tempat tidur seperti orang sakit sambil menyalakan pendingin ruangan.
Pada saat ini, terdengar suara ketukan pintu kamar.
Harris meraba dahinya, itu dingin, sangat bagus. Dia segera mematikan pendingin ruangan, lalu berkata, "Masuk, pintu nggak dikunci."
Melihat pintu kamar terbuka dari luar, Harris kembali berbaring di tempat tidur dan berteriak, "Aku merasa sangat tidak enak badan, seluruh tubuhku lemas, juga kedinginan. Aku ingin mandi air panas untuk menghangatkan tubuh, kamu papah aku ke kamar mandi untuk berendam air panas, ya."
Jova masuk ke dalam dan melihat Harris yang telanjang, hanya memakai ce
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link