Bab 265
Sekarang pukul sepuluh malam, Alice tidak tahu apakah Andika sedang istirahat atau tidak. Dia tidak menelepon, tetapi mengirim pesan.
Alice: "Kak Andika, Reyna kemungkinan besar hanya menjadi kambing hitam."
Tidak diduga pesan yang dia kirim langsung dibalas oleh lawan bicara.
Andika: "Alice, kamu sudah bangun? Aku juga curiga tentang hal ini, kebetulan aku menemukan petunjuk baru. Saat ini aku sedang menjalankan sebuah misi, setelah misi selesai aku akan datang menemuimu dan menjelaskan secara detail. Istirahatlah dengan baik."
Alice menatap dua kata petunjuk baru itu dengan seksama. Dia teringat sesuatu, ketika dia hendak meraih sakunya, dia tiba-tiba menyadari bahwa dia sedang mengenakan pakaian pasien.
"Bajuku diganti oleh siapa? Baju yang lama di mana?" tanya Alice.
"Kak Damian?" panggil Desta dengan heran. Orang yang mengantar Alice ke rumah sakit adalah Damian, jadi dia tidak tahu tentang itu, dia bertanya, "Apa pakaiannya sudah dibuang?"
Alice terkejut. Dia pikir Damian yang me
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link