Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 146

"Kalau kakakmu nggak datang, bunga yang kamu beli nggak akan bisa diberikan kepadanya." Rani melihat seikat besar mawar merah muda di pangkuannya, dan merasa sangat sayang. Rani adalah teman sebangku Eden. Pagi ini Eden bertanya apakah dia ingin datang menonton kompetisi bersama, dan dia dengan senang hati menyetujuinya. Sore hari sebelum pergi ke gedung pertemuan, Eden membawa dia ke toko bunga di sebelah sekolah dan membeli seikat besar mawar merah muda, lalu memberikannya kepada Rani. Rani sangat bersemangat dan malu-malu saat itu. Ternyata teman sebangkunya juga menyukainya. Bagus sekali! Dia bahkan sudah berimajinasi untuk mengadakan pesta pernikahan gaya barat dan melahirkan dua anak. Namun, hasilnya … "Nanti tolong kamu naik ke atas panggung, dan berikan bunga ini kepada kakakku setelah dia selesai berpidato," kata Eden. Setelah mengatakan itu, dia lanjut bergumam, "Pria akan terlihat bodoh kalau membawa bunga seperti itu." Rani terdiam. Oh, ternyata dia hanyalah alat bantu saja

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.