Bab 111
Mitha berpikir sejenak dan sadar kalau Alice akan lebih memilih langsung membunuh orang tersebut dari pada menggodanya …
"Bukan, bukan," ujar Mitha sambil menggelengkan kepalanya.
Mitha kembali berkata dengan ekspresi yang kagum, "Kalau pamanmu tahu kamu melakukan semua ini untuknya, dia pasti akan terharu dan rela mempersembahkan hidupnya untukmu. Kamu bahkan memberanikan diri untuk menantang pemimpin Aula Bintang yang ada di lantai tujuh dan merebut mutiara hitam darinya. Kamu juga menghabiskan hampir 1,8 triliun untuk mendapatkan mutiara tersebut!"
"Bukankah semua pria sama saja?" ujar Alice ketika teringat akan perkataan Damian di hotel waktu itu.
Ini adalah gaya khas Damian.
"Orang yang tertarik padamu pasti akan melakukannya," ujar Mitha.
Alice kehabisan kata-kata.
"Kamu hanya perlu menyetujuinya nanti," ujar Mitha dengan nada bercanda. Dia lalu mendekat dan ingin melihat apakah wajah Alice memerah atau tidak.
Mitha tiba-tiba berkata, "Jangan bilang kalau kamu hanya ingin menjali
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link