Bab 59

Nenek itu agak bingung, setelah susah payah menenangkan diri, barulah ia bertanya, "Apakah nasib aku ini berpengaruh pada keturunanku?" Orang dengan takdir yang kuat tidak takut dikendalikan atau disakiti oleh orang lain, tetapi justru takut dirinya akan menyakiti orang-orang terdekat. Pandangan Leira jatuh pada Nenek itu, keningnya sedikit berkerut, "Nasibmu sangat mempengaruhi keturunanmu. Hanya karena kamu memiliki kebajikan dalam dirimu, maka pengaruhnya nggak akan terasa pada keturunanmu untuk sementara waktu. Tapi seiring berjalannya waktu, pengaruhnya pasti sangat besar bagi mereka." Nenek itu memiliki takdir yang keras dan kesepian, nasib ini membuatnya tidak bisa memiliki anak yang akan tumbuh sampai dewasa, terutama yang dekat dengan dirinya. Tetapi bukan hanya kedua anaknya yang tumbuh dewasa, dia juga memiliki cucu dan cicit yang masih kecil. Ini adalah kesempatan langka untuk empat generasi hidup bersama, benar-benar diberkahi dengan keturunan. Ini seharusnya bukan takdir