Bab 2211
Ava langsung menunjukkan kalau ada yang salah dengan asal usul tas ini dan menegaskan jika ada masalah dengan integritas Fiona. Akibatnya, Fiona tentu saja tidak bisa tenang dan langsung meledak dalam kemarahan.
"Ava, kau sengaja melakukan ini!"
Pria di seberang Fiona tidak bisa melihat ini lagi. Dia juga mulai menuduh Ava.
“Bukankah tindakanmu ini sedikit berlebihan? Wajar bagi sesama rekan kerja untuk memiliki perbedaan pendapat tetapi mengapa dirimu menyimpan dendam? Miss Channing dan aku sedang berkencan sekarang. Apa kau tidak punya sopan santun? Selain itu, Miss Channing punya kemampuan. Bukankah ini cuma sebuah tas? Apa kau pikir dia tidak mampu membelinya?"
Pria itu berpihak pada Fiona. Terbukti, dia menyukai karakter munafik Fiona.
Ava tak peduli pria yang kena tipu itu memarahinya dengan membabi buta. Dia dengan tenang menatap Fiona, yang wajahnya memucat karena marah.
“Fiona, aku tidak ingin berdebat denganmu. Fakta berbicara lebih lantang daripada kata-kata.” Ava tidak meng
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link