Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Pertemuan kedua

Hidup memang seperti air mengalir. Tidak tahu, kemana akan bermuara. Begitulah dengan kisah cinta seorang pria yang kini duduk di balkon rumahnya. Dengan ditemani gemerlip bintang nan jauh disana, tetap saja hatinya merasa sunyi. Tiba-tiba, seklebat bayangan datang menghampirinya. "Purnama," lirih pria itu menatap sendu ke atas. "Huhff, kenapa aku memikirkan wanita itu." Guna mengelap wajahnya kasar. "Ya Tuhan, terlalu banyak drama dalam kehidupanku. Apa yang sedang Engkau rencanakan," racau pria berkaos putih itu gelisah. Kisah cintanya, tidak semulus yang ia bayangkan sebelumnya. Dulu, ia memiliki mimpi indah bersama wanita yang ia cintai. Namun, takdir berkata lain. Ia harus ditemukan dengan kenyataan yang menyakitkan. Setelah luka itu berhasil di balut oleh Dewi, wanita yang sempat menjadi istrinya. Walau hanya satu hari. Harus kembali kandas, karena kebodohannya. Sesal? Tentu saja itu yang ia rasakan, kini. Tapi, dia bisa berbuat apa. Selain pasrah menerima takdir yang di berikan

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.