Bab 45
Jason melihat Alena masuk ke pintu kamar. Beberapa saat kemudian, barulah dia kembali ke kamarnya sendiri.
Setelah menutup pintu, Jason berpikir sejenak, lalu mengunci pintu.
Riko keluar dari jam tangannya, melihat tingkah laku Jason, dia berkata, "Alena sama sekali nggak tertarik padamu. Berhentilah kegeeran. Bahkan kalau kamu membuka pintu lebar-lebar dan telanjang di atas tempat tidur, Alena juga nggak akan menidurimu."
"Aduh, kenapa aku memiliki cucu bodoh sepertimu?" kesal Riko.
Riko menghela napas.
"Aku malas melihatmu," ucap Riko.
Setelah Riko mengeluh, dia kembali ke jam tangan untuk merawat jiwanya.
Dia harus merawat jiwanya baik-baik supaya bisa sering keluar untuk ngobrol dengan Alena. Dia sangat menyukai Alena.
Anehnya, tak satu pun keturunan Riko mampu melihatnya.
Hanya Alena yang bisa melihatnya dan berkomunikasi dengannya.
Jason tidak tahu bahwa kakeknya selalu bersamanya setiap hari. Dia berjalan ke bar kecil dan membuat segelas anggur untuk dirinya sendiri. Dia tidak l
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link