Bab 56

"Oh, ya! Ommu sudah menikah, istrinya juga ada di dalam rumah. Jangan nakut-nakutin istrinya, ya." "Apa? Omku ada di rumah?" Reaksi pertama Stanley bukanlah Edbert sudah menikah, tetapi Edbert ada di rumah! Rasa takutnya pada Edbert sudah seperti tikus yang takut pada kucing. Saat tahu omnya ada di rumah, secara refleks Stanley langsung ingin kabur. Sejak kecil, seluruh keluarga memanjakannya, tetapi hanya omnya yang seperti iblis. Omnya selalu memarahinya setiap kali bertemu dengannya. Tidak ada yang tega memukulnya, tetapi dia pernah dilempar oleh omnya. Saat nilai rapornya jelek, orang tuanya tidak mempermasalahkannya, tetapi omnya menghukumnya dengan menyuruhnya menyalin soal ulangan sebanyak sepuluh kali. Kalau tidak selesai, dia akan dipukul. Rasa takut pada Edbert sudah menjadi refleks bagi Stanley. "Kenapa takut? Kali ini kamu nggak melakukan hal buruk, jadi ommu nggak akan memukulmu," kata Adelle. Di dalam rumah, Everly mendengar suara laki-laki yang akrab dari luar dan terdia