Bab 12
Edbert pergi untuk ganti baju.
Setelah selesai membakar dupa untuk ibu Edbert, saat kembali ke dalam kamar, Everly teringat sesuatu dan tiba-tiba memanggil Edbert, "Gimana kalau kita bicara?"
"Kenapa? Ayahmu sudah menyuruhmu menemuiku secepat ini?"
"Ayahku?" Everly bingung. "Memangnya keluargaku kenapa?"
Edbert merasa bingung. Apa Daniel tidak menyuruh Everly untuk membahas masalah bahan dengannya?
Edbert mengganti topik pembicaraan. Dia bertanya, "Kamu mau bilang apa sama aku?"
"Cuma dua hal.
Pertama, waktu kita pulang ke rumahku, berusahalah bersikap normal.
Jangan biarkan orang tuaku tahu kalau kita saling membenci satu sama lain, itu akan membuat mereka mengkhawatirkanku.
Kalau orang tuaku tahu apa yang aku alami selama dua hari ini di rumahmu, mereka pasti akan menyuruh kita bercerai, dan ini bertentangan dengan keinginan ayahmu.
Meski aku nggak tahu dengan ancaman apa ayahmu memaksamu nikah, tapi kalau keluargaku mengancam untuk bercerai, aku yakin hidupmu juga nggak akan mudah.
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link