Bab 43
"Siapa orang di seberangnya?"
Sandy bertanya dengan nada suara sedingin es. Dia menyingkirkan dokumen itu dan memandang Tara dengan tatapan yang intimidatif.
Tara menggelengkan kepala, dan menjawab "Pengawasan di lokasi kejadian sangat minim dan kamera dasbor nggak bisa menangkap wajah orang di seberangnya dengan baik. Polisi mencoba mencari petunjuk dari pengemudi."
Orang itu pasti punya gangguan kejiwaan sehingga nekat pergi ke jalan raya di tengah malam untuk menakut-nakuti orang.
Masih belum diketahui apakah orang ini punya masalah dengan Lily.
Sandy diam sesaat, lalu membuka bibir tipisnya perlahan-lahan, "Biarkan keluarga almarhum korban kasus Hans ini menyelidiki. Kalau mereka nggak menemukan apa-apa, biarkan mereka mencari informasi dari Nyonya."
Sidang kasus Hans telah dibuka dan tepat seperti yang sudah diperkirakan, dia kalah.
Jika Lily terus saja marah dan khawatir tentang kecelakaan itu, bukankah artinya Sandy harus menghadapi wanita yang uring-uringan setiap kali dia pula
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link